Friday, October 12, 2012

Konsep Stres Akademik


Sekolah mempunyai arti yang sangat penting bagi kehidupan dan perkembangan  peserta didik. Sekolah dipandang dapat memenuhi beberapa kebutuhan  peserta  didik dan menentukan kualitas kehidupan  mereka dimasa depan. Tetapi sekolah  juga  dapat  memicu  terjadinya stres dikalangan peserta didik. Tekanan  akademik  dan  sosial  dapat  memicu  terjadinya  stres  (Blizzard,1996).

Chapman, et al. (1992) mengungkapkan bahwa stres akademik merupakan konsekuensi dari penilaian siswa terhadap tuntutan yang stressfull dan persepsi  mereka tentang kemampuan yang mereka miliki untukmengatasi tuntutan tersebut.

Stres akademik merupakan stres yang disebabkan oleh academic stressor. Academic stressor yaitu stres siswa yang bersumber dari proses belajar mengajar atau hal-hal yang berhubungan dengan kegiatan belajar yang meliputi: tekanan untuk naik kelas, lama belajar, mencontek, banyak tugas, mendapat nilai ulangan,  birokrasi,  mendapatkan  beasiswa,  keputusan  menentukan  jurusan  dan karir serta kecemasan ujian dan manajemen waktu (Desmita,2011: 297).

Penelitian Wilks (2008) menunjukkan bahwa masa menempuh pendidikan di  sekolah menengah merupakan suatu pengalaman yang berharga bagi remaja,  tetapi disisi  lain banyak siswa berpendapat  bahwa menempuh pendidikan yang  lebih tinggi merupakan masa transisi yang ditandai  dengan seperangkat  tuntutan yan berkaitan dengan pengaturan. Stres akademik merupakan produk kombinasi dari tuntutan terkait dengan bidang akademik yang melebihi kemampuan yang dimiliki individu.

Refrensi :

  1. http://wawasanbk.blogspot.com/2012/10/konsep-stres-akademik.html
  2. Blizzard,  Gayle  Armstrong.  (1996).  Helping  Your  Child  Deal  With  Academic Stress. [Online]. Tersedia : http:// www.edumart.com /helping-your-chid-dealwith-academic-stress.pdf. [18 Oktober 2011].
  3. Chapman,  David.  W  et  al.,.  (1992).  Academic  Stress  of  International  Studen Attending U.S. Universities. Research in Higher Education. Vol.33 (5).
  4. Desmita. (2011). Psikologi Perkembangan Peserta Didik: Panduan bagi Orang Tua  dan Guru dalamMemahami  Psikologi  anak Usia  SD, SMP,  dan SMA. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
  5. Wilks,  Scott.  E.  (2008).  Resilience  a  mid  Academic  Stress:  The  Moderating Impact  of  Social  Support  among  Social  Work  Students.  International Journal of Social Work, Vol. 9(2), 106-125
  6. http://wawasanbk.blogspot.com/

0 comments:

Post a Comment

 
Copyright Wawasan BK All Rights Reserved
ProSense theme created by Dosh Dosh